
pusat aneka masakan olahan ikan segar yang mengadopsi konsep rumah makan (restaurant) kuliner bergaya tradisional dengan kolam-kolam ikan yang mengitarinya lengkap dengan stage (panggung) hiburan bagi para pengunjungnya.
Tidak hanya cukup sampai disitu, sejalan dengan fungsinya
sebagai sentra produksi dan transaksi bisnis bidang perikanan, Pasar Induk ini pun bakal memiliki ruang pamer (expo) aneka produk hasil perikanan, pusat informasi benih dan produk-produk pakan serta perlengkapan budidaya. Hal ini terungkap dalam perbincangan santai dengan Bpk. Suhardi (yang lebih akrab dipanggil 'Pak Hardi' atau uztad Hardi) selaku pembina Forum Silaturahmi Pokdakan (FSP) Kulon Progo saat ditemui di KFC beberapa hari lalu.

"Bahan terpal untuk kolam pemancingan ini secara khusus didatangkan dari kota Tangerang. Untuk membuat kolam Jumbo berukuran 7m x 30m ini diperlukan 2 lembar terpal kwalitas A masing-masing berukuran 11,5m x 17,5m," kata Pak Hardi sambil menunjukkan kolam terpal yang dimaksud. "Setibanya dari Tangerang, barulah kedua lembaran terpal ini kemudian disambung menjadi satu," lanjut Pak Hardi menjelaskan."Kini kolam ini telah terisi bibit ikan gurami kiloan sebanyak 2500 hingga 3000 ekor dengan ukuran 3 sampai 4 ekor per kilogram," tambah beliau.





Anda penasaran bagaimana hal itu dapat dilakukan? Silakan simak terus kabar-kabar terbaru seputar dunia budidaya perikanan di blog ini.
*[admin]
Nama saya Riaditya. Terima kasih atas info yang sangat berguna ini, saya sangat menunggu informasi berikutnya tentang pembuatan lubang pembilasan pada dinding dan dasar kolam terpal tanpa perlu menggunakan lem perekat atau peralatan khusus.
BalasHapusTerima kasih Sdr. Riaditya atas kunjungannya ke blog ini.Foto-foto yang menjelaskan secara urut proses pembuatan lubang pembilasan pada dinding dan dasar kolam terpal serta sedikit penjelasan yang diperlukan sedang kami siapkan. Tidak lama lagi segera kami postingkan. Insya Allah.*[admin].
BalasHapusBerikut pertanyaan dari AKBP Drs. Sugeng HS yang kami terima via email yg kami posting kembali:
BalasHapussaya AKBP Drs. Sugeng HS , saya Polisi Aceh, saya mau berwira usaha ternak lele agar tidak dibilang pungli oleh masyarakat, saya mau buat kolam terpal ukuran 3x4 meter tinggi 1 meter. Tanya : apa bagian dasarnya dikasih tanah dan pupuk, berapa jumlah lele yang harus saya tebar ?
@AKBP Drs. Sugeng HS di Aceh
BalasHapusJawaban atas pertanyaan yang sama kami tautkan ke bagian ini. Terima kasih.
nama saya darus dari jepara,saya telah beli bibit lele ukur 57 sebanyak 15rb ekor, untuk kolam 5X7 sebanyk 3 buah.semua dalam kondisi baik2 saja sebelum terkena hujan dalam 3 hr ini. apa yg harus saya lakukan? apa tiap habis hujan saya harus kuras kolam? mohon petunjuknya.
BalasHapus